Selasa, 30 Desember 2014

Belajar

Yah, hallo.. Lama nggak nulis nih. Banyak yang terjadi selama nggak ngisi blog ini. Nggak usah ditulis deh, aku bosen kalau nulis banyak2. Intinya selama rentang waktu sampai Desember ini, aku belajar banyak. Dari apapun. Aku mulai menjadi lebih dewasa, lebih bisa mengarahkan apa yg harus ku lakukan atau tidak. Aku lebih punya prinsip. Ya semua itu nggak instan, belajar dari kesalahan sehingga ke depannya bisa lebih baik.
Pemahaman yang baik adalah kuncinya, kita memahami apa yang ada di sekitar kita, mengambil hikmah dan yah dari nilai yang baik itu terapkanlah. Dan yang pasti semua tak lepas dari Allah, apa2 pasti aku bicarakan sama Allah. Semoga aku senantiasa menjadi lebih baik di setiap harinya dan bisa memberikan manfaat untuk banyak orang.
O ya, aku juga sudah kuliah lagi. Hehe, alhamdulillah. Semoga lancar sampai akhir dan bisa menjaga semangat untuk terus belajar.
Udah eh, segini dulu. Ntar dilanjut kalau ada waktu. Yeah see ya!

Kamis, 06 Maret 2014

Bersinergi dengan Alam

Tinggal di daerah Ring of Fire yang belakangan gunung-gunung api itu beraktivitas lebih dari biasanya. Yang terbaru adalah Sinabung dan Kelud. Itulah yang membuatku mengorek sejarah tentang gunung api di Indonesia ini, ya walaupun sebatas mengandalkan Google search engine tapi itu cukup mengasyikan. Beberapa dari mereka telah menggemparkan dunia, Tambora, Krakatoa, ataupun Toba yang mampu mengubah iklim dunia karena letusannya. It's wonderful, dan aku sangat tertarik di dunia kegunung-apian. Tak bisa dipungkiri di sinilah tempat tinggalku, Yogyakarta, Indonesia. Yang sangat terkenal karena tempat pertemuan 3 lempeng dunia. Selama hidupku, ada beberapa peristiwa alam yang terjadi di Indonesia seperti Gempa & Tsunami Aceh 2004, Gempa Jogja 2006, Merapi 2006 & 2010, dan yang terakhir ini adalah Sinabung dan Kelud. Itu yang berdampak cukup besar, belum yang skala kecil seperti Gempa Kebumen 2014 dan lain-lain. 

Inilah kenyataan yang harus dihadapi oleh masyarakat yang tinggal di kawasan Ring of Fire. Mungkin tak perlu sekolah untuk belajar tentang semua itu, gunung api, iklim, dll. Orang awam pun bisa mempelajari itu, carilah informasi sebanyak-banyaknya dari berbagai sumber, dan yang terpenting adalah hiduplah seimbang dengan alam. Tak perlu menyalahkan takdir atau siapapun. Apalagi menyalahkan alam itu sendiri. Alam lebih dulu ada ketimbang kita. Alam sudah lebih dulu beraktivitas membentuk kontur-kontur bumi sejak dulu, dan yang kita tinggali ini adalah hasil metamorfosis alam itu sendiri setelah berkali-kali melakukan penyesuaian aktivitas. Allah sertakan limpahan hasil bumi untuk makhluk-makhlukNya. Itulah keseimbangan yang harus kita imbangi lagi dengan perilaku kita sendiri. Menurutku, alam itu selalu bersinergi dengan apa yang ada di sekitarnya. Baik ikutan baik, buruk ya rusaklah dia. Contoh yang kasat mata adalah pembakaran lahan. Dan masih banyak lagi korelasi antara perilaku manusia dan alam. Baca saja Al-Qur'an, di sana terdapat banyak ayat tentang larangan untuk berbuat kerusakan di bumi sekaligus akibat dari perbuatan itu. Sudah lengkap memang, tinggal kita paham atau tidak. 

I really believe that. Kalau imajinasi versiku begini, setiap manusia berperilaku buruk pasti mengeluarkan semacam energi, negatif tentunya, dan akan berpengaruh ke sekitarnya, termasuk alam. Bayangkan di Indonesia ini, berapa banyak orang berperilaku buruk dan menghasilkan energi negatif itu? Jika dijumlah dan disatukan, seberapa besar pengaruhnya terhadap alam? Baik dan buruk itu akan selalu berbanding lurus dengan efeknya. Ya, bumi semakin tua, telah dihumi milyaran orang dengan milyaran sifat dan perangai pula. Mulailah dari diri sendiri, dari hal-hal kecil menjaga alam ini. Dan aku sangat yakin, manusia dan alam bisa saling bersinergi membangun kehidupan yang selaras. Love life, love nature.

Kamis, 23 Januari 2014

Mari Memulai

Taraaa! *Apaan sih!
Yah, saya memutuskan untuk membuat blog. Entah berguna atau tidak, saya nggak tahu, yang penting ada tempat corat coret. Oke, itu alasan klise. Blog untuk corat coret, karena di sosmed ini itulah, gapapa deh. Apapun alasannya, inilah blog saya. Dibuat di awal tahun 2014. Mungkin ini akan menjadi tempat saya menggila untuk apa saja. Ye lah saya akui, saya malu untuk bernananina di facebook. Kalau di sini kan bisa dibilang aman, kecuali emang ada yang kepoin gue banget, bisa baca ini tulisan. Untuk 2014 dan seterusnya, mari bersahabat, mari hidup lebih baik. Jadi orang yang kuat, menginspirasi dan selalu sukses. Yeah, follow my next step!